Olahraga Itu Juga Ada Dosisnya
Hidup aktif memberikan banyak manfaat untuk kesehatan kita. Selain menjauhkan kita dari berbagai penyakit fisik seperti penyakit jantung koroner, obesitas, hipertensi, osteoporosis, kanker kolon, kanker payudara, dan diabetes melitus, olahraga juga dapat menjauhkan kita dari gangguan jiwa seperti depresi. Olahraga menjadi cara terbaik untuk menjaga kesehatan tubuh. Tidak hanya itu, aktivitas fisik ini dipercaya dapat membantu menurunkan berat badan. Olahraga membuat Anda lebih sehat jasmani sekaligus lebih sehat jiwa.
Sayangnya, tidak sedikit orang yang menyalahartikan dan akhirnya berolahraga jauh melebihi kapasitas tubuhnya.
Padahal, tidak jauh berbeda dengan mengonsumsi obat-obatan, olahraga juga punya takaran alias dosisnya agar tetap aman dan memberikan hasil yang memuaskan. Lantas, sebenarnya berapa takaran olahraga yang pas dan dianjurkan dilakukan?
Dosis tepat olahraga buat tubuh sehat
Dilansir dari laman Mayo Clinic, Department of Health and Human Services menyarankan untuk melakukan aktivitas aerobik sedang setidaknya selama 150 menit atau aerobik kuat setidaknya 75 menit dalam satu minggu. Sementara itu, latihan kekuatan untuk semua kelompok otot disarankan untuk dilakukan setidaknya dua kali dalam satu minggu.
Jenis olahraga aerobik sedang termasuk jalan cepat atau berenang, sementara aerobik kuat termasuk lari atau senam aerobik itu sendiri. Lalu, latihan kekuatannya bisa seperti mendayung, naik turun tangga, atau panjat tebing bagi yang memang menggemarinya.
Setidaknya, lakukan olahraga selama 30 menit setiap hari jika kamu ingin memiliki tubuh yang sehat. Namun, jika kamu memiliki tujuan lain, seperti menurunkan berat badan atau mempertahankan berat badan tetap ideal, kamu membutuhkan porsi olahraga yang lebih banyak. Bahkan, kamu bisa mendapatkan lebih banyak manfaat olahraga jika dilakukan selama 300 menit dalam waktu satu minggu.
Berat badan normal
Center for Disease Control and Prevention menganjurkan untuk tetap berolahraga sekalipun kamu memiliki berat badan yang normal. Namun tentu ada perbedaan intensitas dan durasi olahraga pada setiap kondisi. Orang dengan berat badan normal harus berolahraga setidaknya 30 menit dalam satu hari untuk menjaga tubuh tetap sehat dan bugar.
Menjaga berat badan
Lalu, agar berat badan tetap terjaga, kamu bisa tetap berpedoman pada dosis 150 menit per minggu untuk olahraga sedang dan 75 menit per minggu untuk olahraga berat. Namun, sekali lagi, durasi ini berbeda pada setiap orang, karena mereka pasti memiliki berat badan yang berbeda. Inilah penting untuk bertanya pada dokter, agar kamu melakukannya dengan cara dan kadar yang tepat.
Menurunkan berat badan
Menurut American College of Sports Medicine (ACSM), kamu harus berolahraga selama 150 hingga 250 menit per minggu untuk menurunkan berat badan, dengan pembagian waktu selama 40 menit setiap harinya. Lebih banyak waktu yang kamu gunakan untuk berolahraga, hasilnya sudah tentu lebih baik.
Meskipun harus menurunkan berat badan, bukan berarti kamu diizinkan untuk melakukan olahraga yang berlebihan. Pasalnya, berolahraga berlebihan malah bisa membuat tubuh mengalami kelelahan, cedera otot dan sendi, hingga gangguan hormon dan tulang. Maka, penting untuk memperhatikan betul dosis olahraga yang tepat sehingga tubuh terhindar dari hal yang tak diinginkan.
Bagaimana jika Anda tidak sanggup berolahraga selama 30 menit?
Bila 30 menit masih terasa terlalu panjang untuk Anda, Anda bisa membaginya ke dalam 3 sesi pendek berdurasi 10 menit. Menurut WHO, durasi olahraga minimum yang bermanfaat adalah selama 10 menit.
Bagaimana bila Anda sebelum 10 menit Anda sudah merasa lelah? Jangan paksakan diri Anda! Pada orang yang baru mulai berolahraga, hal ini sering terjadi. Bila Anda sudah merasa tidak kuat, segera istirahat. Perubahan yang drastis pada tubuh dapat membahayakan. Anda tidak perlu berkecewa hati bila Anda belum dapat mencapai target ideal. Semakin sering Anda berolahraga, kapasitas Anda dalam berolahraga akan semakin meningkat.
Bagaimana bila olahraga intensitas sedang saja sudah terlalu berat untuk Anda?
Jika Anda sudah ngos-ngosan bahkan saat melakukan olahraga intensitas sedang, Anda bisa mulai hidup aktif dengan melakukan aktivitas lainnya yang lebih ringan. Beberapa aktivitas yang dapat Anda lakukan adalah lebih banyak berjalan (misalnya menghindari menggunakan kendaraan ketika pergi ke toserba dekat rumah atau sekadar berjalan-jalan keliling mall sembari cuci mata), menari, melakukan pekerjaan rumah tangga, berkebun, jalan sore, dan bermain bersama anak (misalnya petak umpet atau lompat tali).